Ketika sahabat Bonanza88 membuat sebuah website atau dan ingin mengalami lonjakan traffic pengunjung maka ada dua cara jita yang bisa dilakukan.
Anda bisa menggunakan dua cara strategi marketing paling terkenal yakni SEO (Search Engine Optimization) atau juga SEM (Search Engine Marketing). Di mana, keduanya menjadi strategi yang dapat meningkatkan trafik website.
Namun tahukah Anda jika perbedaan keduanya ada pada proses yang dilakukan. Misalnya saja untuk kasus SEO sendiri lebih kearah organik dan juga membutuhkan waktu serta usaha yang cukup panjang.
Sebaliknya, untuk SEM sendiri dapat mendatangkan sebuah trafik dengan instan dan cepat. Akan tetapi Anda tapi perlu membayar sejumlah nominal untuk melakukan strategi SEM. Ini lantaran strategi SEM berdasarkan gabungan proses SEO serta iklan berbayar.
Namun jika sahabat Bonanza88 ingin mengingkan hasil lebih maksimal maka bisa menggunakan SEM sebagai strategi marketing.
Sebelum Anda langsung memutuskan untuk memakai SEM, maka yang perlu Anda ketahui ada beberapa hal. Lantas seperti apa sih SEM dan juga bagaimana cara kerjanya, kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu semuanya bakal kami bahas dalam artikel satu ini.
Pada dasarnya, SEM didefinisikan sebagai seperangkat alat, teknik, dan juga strategi yang bisa membantu dalam mengoptimalkan visibilitas situs website dan halaman website melalui mesin pencarian.
Secara singkat, tujuan SEM sendiri adalah memperoleh posisi mesin pencarian yang lebih baik di Google dan situs sejenis lainnya.
Umumnya, pada halaman pencarian Google dan situs lain akan menunjukkan dua jenis hasil. Di bawah ini jenis yang diraih dari strategi marketing. Pertama, hasil organic di mana ditunjukan dalam mengetahui hasil mana yang bakal ditampilkan.
Mesin telusur sendiri memakai algoritma yang memberitahukan Anda situs website mana saja yang paling baik dalam merespons query tertentu.
Seperti diketahui, algoritma Google didasarkan kepada relevansi yaitu konten website dan otoritas yakni tautan dari halaman lain. Kumpulan teknik dan alat yang dipakai untuk bisa memposisikan daftar organik yang dikenal sebagai SEO (Search Engine Optimization).
Kedua, yakni hasil berbayar di mana tidak semua hasil organik dalam hal ini sang pengiklan perlu membayar untuk setiap klik.
Pada saat Anda menginginkan meraih trafik dengan membeli sebuah iklan di mesin pencari, maka Anda harus memakai solusi periklanan mesin pencari Google Ads. Sistem satu ini disebut juga PPC (Pay Per Click) atau bayar per klik atau CPC (Cost Per Click) atau biaya per klik.
Cara Kerja SEM
Pada dasarnya, Search Engine Marketing (SEM) mencakup teknik SEO serta iklan di mesin pencari. Namun, sebagian besar pengiklan memakai SEM untuk merujuk secara eksklusif ke sebuah iklan mesin pencari, atau hasil yang berbayar.
SEM biasanya dipakai untuk merujuk kepada sebuah iklan mesin pencari dan iklan berbayar yang juga menjadi topik yang sangat luas di mana mempunyai banyak jalan berbeda untuk dijelajahi.
Di bawah ini, Bonanza88 jelaskan jenis-jenis SEM yang harus Anda ketahui sebagai berikut :
- Pemosisian SEM
Pemosisian pada SEM merupakan sebuah metode berbayar yang dipakai untuk memperolah pemosisian mesin pencari dengan sangat cepat.
- Kampanye SEM
Dalam kampanye SEM akan mewakili semua strategi periklanan yang akan menghasilkan iklan di sebuah mesin pencari seperti Google. Kampanye satu ini bisa mencakup banyak grup iklan dan juga kata kunci atau keywords yang berbeda dalam meningkatkan pemosisian.
- SEM di Google
Bentuk SEM paling populer terdapat di Google Ads. Untuk membuat sebuah kampanye SEM di Google, maka Anda bisa mulai dari yang paling umum sampai paling konkret. Ada banyak cara berbeda dalam beriklan di Google Ads, dengan berbagai pilihan dan struktur iklan.
Istilah-istilah Dalam SEM
Ketika sahabat Bonanza88 mencoba untuk menggunakan SEM dalam strategi marketing, Anda juga perlu mempelajari istilah yang kerap dipakai dalam mendiskusikan SEM.
Melalui istilah-istilah satu ini, Anda akan lebih memahami bagaimana cara kerja SEM. Berikut istilah-istilah penting dalam SEM yang perlu diketahui :
- Impression atau Tayangan
Istilah satu ini merujuk kepada berapa kali kampanye pemasaran iklan Anda akan terlihat pada layar meski tidak dihitung secara per orang.
- CTR (Click Through Rate)
Di mana, jumlah klik yang Anda raihn ke situs web Anda dari orang-orang yang akan melihat iklan, meski orang-orang tersebut tidak pernah meng-klik iklannya.
- CPC (Cost per Click)
CPC menjabarkan kepada berapa banyak biaya yang Anda harus bayarkan ketika pengguna mengklik iklan Anda.
- CPM (Cost per Million Impressions)
Ini merupakan cara lain dalam membayar iklan pencarian. Namun, bergantung kepada sasaran Anda dan bagaimana alat iklan akan disiapkan. Anda mungkin ingin membayar hanya untuk sekedar dilihat oleh target pelanggan Anda bukan ?